OMBUS 2025 Terapkan Sistem Lalu Lintas Dua Jalur

Sumber Foto John Gemercik Media

Gemercik News – Universitas Siliwangi (14/08). Panitia Orientasi Mahasiswa Baru Universitas Siliwangi (OMBUS) 2025 menerapkan strategi dinamis dalam pengaturan lalu lintas, termasuk pembukaan dua jalur utama menuju Kampus 2 Universitas Siliwangi (Unsil). Riana Makhrul Jati, Komite Keamanan OMBUS 2025, mengungkapkan bahwa strategi pengaturan arus kendaraan selalu dievaluasi setiap hari.

“Kalau misal, hari ini cara A kurang efektif, besoknya pasti ganti. Jadi, nggak terus-terusan di satu cara. Kemarin paling efektif membuka dua jalur, yang dekat Masjid Letjen Mashudi dan jalan di sebelah timur,” ungkap Riana kepada Gemercik pada Rabu (13/08).

Meski demikian, Riana mengakui bahwa lokasi Kampus 2 memiliki keterbatasan kapasitas jalan sehingga memerlukan sistem satu arah (one way) di area luar kampus. Panitia pun telah berkoordinasi dengan Bintara Pembina Desa (Babinsa), Kepolisian Resor (Polres) setempat, serta Dinas Perhubungan (Dishub) untuk menempatkan personel di titik-titik rawan kemacetan.

“Kendala terbesar di hari pelaksanaan itu karena lalu lintas di Kampus 2 kecil. Jadi, otomatis harusnya one way di luarnya, apalagi jalurnya sempit,” jelas Riana.

Terakhir, Riana juga memberikan saran untuk pelaksanaan OMBUS tahun depan dengan menerapkan sistem satu jalur di depan kampus dan mengatur lalu lintas alternatif menuju daerah tertentu. Menurutnya, masyarakat umumnya memaklumi kemacetan akibat kegiatan kampus, tetapi tetap ada kekhawatiran terkait potensi kecelakaan atau insiden yang tidak diinginkan.

“Saran pelaksanaan ke depannya, jalan lalu lintas lebih baik di one way. Sejauh ini, keluhan terkait kemacetan wajar saja, tapi masyarakat pasti khawatir akan adanya kecelakaan atau hal yang tidak diinginkan,” tutup Riana.

Reporter: Aliya, Tarish

Penulis: Silvia Ripa Nurkaromah

Penyunting: Sevti Putri T.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *