Dalgona Coffee, Intip SejarahnyaDalgona Coffee, Intip Sejarahnya

IMG 20200418 WA0007

Oleh Dewi Riesdiana Ningrum

Sejak diberlakukan aturan social distancing dan physical distancing, masyarakat dihimbau untuk tetap #dirumahaja. Masyarakat Indonesia pun mulai membagikan berbagai tips agar tidak bosan saat #dirumahaja, mulai dari belajar, beres-beres rumah, olahraga, memasak, sampai mengisi waktu luang untuk bermain games atau membuat video TikTok.


Baru-baru ini masyarakat di Indonesia sedang digemparkan oleh jenis minuman Dalgona Coffee. Salah satu jenis minuman kopi ini cukup digemari hingga berbagai kalangan ingin mencoba membuatnya. Hal ini karena cara pembuatannya yang cukup mudah dan bahan-bahannya pun mudah didapatkan.


Memangnya Dalgona Coffee itu apa?
Dalgona Coffee sebenarnya merupakan minuman yang cukup familiar dengan masyarakat Indonesia, yaitu kopi susu. Namun, terdapat perbedaan penyajian antara Dalgona Coffee dengan kopi susu biasa. Kopi susu biasa hanya berupa campuran antara kopi espresso kental dicampur dengan susu murni. Sedangkan Dalgona Coffee disajikan dengan cara yang berbeda, yaitu kopi dibuat menjadi whipped cream berwarna coklat pekat.


Kopi yang telah dibuat menjadi whipped cream disimpan dibagian atas susu murni yang sebelumnya sudah dicampur dengan es. Pembuatan whipped cream-nya pun cukup mudah, hanya dengan mencampur kopi, air, dan gula yang kemudian diaduk hingga mengembang menggunakan alat pengocok (balloon whisk) atau mixer.


Lalu Dari Mana Asalnya Dalgona Coffee?
Dalgona Coffee merupakan minuman yang berasal dari India, Pakistan, dan Makau. Kopi ini dikenal dengan nama Whipped Coffee. Sesuai dengan penyajiannya, kopi diolah menjadi whipped cream. Dalgona Coffee mulai populer di Korea Selatan saat diberlakukannya himbauan social distancing.


Kopi ini awalnya dipopulerkan oleh aktor asal Korea Selatan bernama Jung Il Woo. Ia melakukan perjalanan ke Makau pada Januari 2020 untuk syuting program televisi “Stars’ Top Recipe at Fun-Straunt.” Saat Ia mendatangi sebuah kedai, ia memesan sebuah kopi.


Menurutnya, rasa dari kopi tersebut mirip dengan rasa permen Dalgona yang diduga berasal dari Busan pada tahun 1960-an. Karena rasanya mirip dengan permen Dalgona, Ia pun memberi nama kopi tersebut sebagai Dalgona Coffee.


Dilansir dari (Tirto.id), permen Dalgona cukup digemari hingga tahun 1990-an. Permen ini dijual dengan harga 50-100 Won. Meskipun masih ada hingga 1990-an, namun sejak 1980-an permen ini sudah mulai memudar eksistensinya, karena cara pembuatannya dirasa kurang higienis sehingga kualitas permen yang dijual rendah.


Alasan memudarnya eksistensi permen Dalgona cukup logis. Pembuatan permen tentunya 99% terbuat dari gula. Hal ini tentu menjadikan permen dalgona termasuk dalam kategori camilan tidak sehat. Kandungan gula yang tinggi jika dikonsumsi secara terus menerus akan mengakibatkan penyakit diabetes.


Setelah aktor asal Korea Selatan itu memberi nama Dalgona Coffee, kopi jenis ini menjadi populer di Indonesia. Dalgona Coffe sendiri mulai dipromosikan oleh youtuber asal Korea.

Setelah itu, Dalgona Coffee mulai populer di Instagram dan TikTok.
Setelah populer diberbagai media sosial, masyarakat Indonesia yang kurang menyukai kopi mulai mencoba bahan lain, seperti matcha, milo, dan bahan lain yang bisa dibuat menjadi whipped cream. Cara penyajiannya pun dibuat mirip dengan cara penyajian Dalgona Coffee.

Penyunting: Rini Trisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *