Gemercik News-Tasikmalaya (09/02). Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, utarakan bantuan beban industri media agar meringankan pergerakannya di masa sulit, dalam keadaan pandemi.
Hal itu disampaikan pada peringatan Hari Pers Nasional 2021, yang bertepatan dengan hari ulang tahun Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Disiarkan langsung secara virtual dalam saluran Youtube Sekretariat Presiden.
“Pemerintah akan berusaha meringankan beban industri media dengan memasukan PPh 21 industri ke dalam daftar pajak yang ditanggung oleh pemerintah dan berlaku hingga Juni 2021. Kemudian, dilakukan juga pegurangan PPh badan dan pembebasan PPh dua impor yang juga berlaku hingga Juni 2021,” ujar Joko Widodo.
“Insentif yang diberikan ke industri lain juga diberikan kepada industri media, termasuk pembebasan abudemen listrik,” tambahnya.
Jokowi mengklaim bahwa keringanan dan bantuan yang diberikan kepada industri media tersebut tidak seberapa. Dikarenakan, beban fiskal pemerintah yang juga berada pada posisi yang berat dalam menangani permasalahan kesehatan dan menggerakan roda perekonomian.
Selain Joko Widodo selaku Presiden Republik Indonesia, beberapa pejabat dan tokoh pun turut hadir dalam undangan virtual. Gubernur DKI Jakarta Bapak Anies Baswedan selaku tuan rumah dalam Puncak Peringatan HPN 2021, Pimpinan Lembaga Negara, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, serta Duta Besar dan Perwakilan Negara Sahabat.
Adapun, pelaksanaan acara tersebut meliputi penyampaian anugerah penghargaan dibidang pers dari berbagai kategori. Beberapa anugerah penghargaan tersebut di antaranya Medali Emas Kemerdekaan Pers sebagai penghargaan tertinggi kepada Bapak Doni Monardo, selaku Ketua Satgas Penanganan COVID-19, dan juga selaku Ketua BNPB. Anugerah Kebudayaan juga diberikan kepada 10 kabupaten yang berjasa dalam memajukan kebudayaan dan literasi media. Kemudian, anugerah penghargaan Pena Emas untuk Gubernur Kalimantan Selatan, Bapak Sahbirin Noor.
Dilakukan pula penandatanganan nota kesepahaman secara virtual antara Persatuan Wartawan Indonesia dengan mitra kerja PWI, PT Pelabuhan Indonesia Satu yang dilakukan secara simbolis. Selain itu, beliau juga membahas beberapa peraturan yang terdapat pada Undang-undang Cipta Kerja di bidang media industri.
Di akhir pidatonya, Presiden Republik Indonesia itu mengatakan bahwa pemerintah akan terus membuka diri terhadap masukan dari insan pers yang berjasa besar, dalam kemajuan bangsa dan bersama-sama membangun harapan serta menyuarakan optimisme untuk meraih kemajuan.
Reporter: Aurel Abigail Azwar
Penulis: Aurel Abigail Azwar
Penyunting: Rini Trisa