KKN Expo Unsil 2025 Pamerkan Hasil Karya Mahasiswa di Era Digitalisasi

Sumber Foto JohnGemercik Media 20250131 104254 0000

Gemercik News-Universitas Siliwangi (30/01) – Universitas Siliwangi (Unsil) menggelar kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Expo pada Kamis (30/01) di Gedung Mandala. Acara ini bertujuan untuk memamerkan hasil karya dan inovasi mahasiswa dalam program KKN, dengan fokus tema “Optimalisasi Pendidikan Masyarakat Desa Melalui KKN Tematik di Era Industri 4.0 untuk Mendukung Pencapaian Pembangunan Berkelanjutan”.

Dalam kegiatan ini, koordinator panitia KKN Expo Unsil, yaitu Igo Sulaeman, S.T., menjelaskan bahwa sebanyak 2.043 mahasiswa dari berbagai fakultas turut ikut serta. Fakultas yang berpartisipasi, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Teknik (FT), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), dan Fakultas Agama Islam (FAI). Menurutnya, acara ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada khalayak umum agar mengetahui berbagai program yang telah dilakukan mahasiswa KKN tanpa harus mengunjungi langsung lokasi KKN.

“Yang ikut ada 2.043 mahasiswa dari beberapa fakultas, lalu dengan adanya KKN Expo ini supaya khalayak umum tau apa aja yang dilakukan selama KKN. Jadi, gak perlu susah-susah datang ke lokasi KKN, ”ujar Igo Sulaeman, S.T., kepada Gemercik Media (30/01).

Kemudian Igo menyebutkan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan 17 perguruan tinggi di Tasikmalaya serta sejumlah dinas terkait, seperti dinas pertanian, pemberdayaan desa, pendidikan, dan pelayanan satu pintu. Kehadiran berbagai pihak tersebut bertujuan untuk menjalin kerja sama lebih lanjut di masa depan, baik dalam bidang pengabdian masyarakat, penelitian, maupun program KKN.

“Kita undang kurang lebih 17 universitas di Tasik, lalu periode ini juga kita ngundang dari dinas-dinas terkait untuk dapat melihat program yang sudah dijalankan Unsil dan sebagai inisiasi kerja sama kedepannya,” tutur Igo.

Lebih lanjut, Igo menjelaskan, meskipun mahasiswa tidak diwajibkan memecahkan masalah langsung di lapangan, tetapi dengan tema tersebut diharapkan mahasiswa dapat berperan aktif dalam proses digitalisasi, guna mendukung pembangunan berkelanjutan di era Industri 4.0.

Sebenernya mahasiswa itu ga harus bisa memecahkan masalah di lapangan, tapi yang diharuskan bagi mahasiswa itu bisa ikut berperan dalam proses digitalisasi, sesuai temanya,” ucap Igo.

Sementara itu, Setio Galih Marlyono, S.Pd., M.Pd., menuturkan harapan KKN Expo ini dapat mendorong mahasiswa untuk mempertanggungjawabkan hasil karya mereka di lapangan, serta menjadi inspirasi bagi mahasiswa tingkat berikutnya yang akan menjalani KKN.

“Harapannya mahasiswa bisa menampilkan yang terbaik dari yang sudah dilakukan supaya bisa menjadi contoh untuk adik tingkatnya,” tutup Setio.

Reporter : Dista Chandra Kirana, Budi Adi Saputra, Tarish Zakiyah Ismail.

Penulis : Dhanti Trioktaviani

Penyunting : Fitra Novitasari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *