MAM Unsil 2020 Digelar Secara Daring

Screenshot 20201223 094113

Gemercik News-Universitas Siliwangi (23/12). Musyawarah Akbar Mahasiswa (MAM) 2020 Universitas Siliwangi, dibuka pada Rabu, (23/12) pukul 09.00 WIB dan digelar secara daring melalui zoom meeting. Keputusan MAM daring telah disepakati oleh semua fakultas di Universitas Siliwangi.

“Setiap fakultas juga sudah pengennya online,” tutur Firman Saifullah selaku Koordinator Lapangan MAM 2020.

Namun, dalam pembukaan MAM hari ini tidak dihadiri oleh pihak lembaga dikarenakan semua pihak berhalangan hadir. MAM yang semula akan dilaksanakan pada jam 08.00 WIB mengalami keterlambatan selama satu jam dan baru terlaksana pada jam 09.00 WIB. Firman Saifullah memberikan klarifikasi, adanya perubahan dalam waktu pelaksanaan MAM yang disertai dengan surat pemberitahuan susulan.

“Jadi, yang surat pertama itu ditarik, udah diberikan lagi yang jam 9, itu yang benar,” jelas Firman.

Peserta MAM terdiri dari 8 fraksi, 7 di antaranya merupakan fraksi fakultas dan satu lainnya merupakan fraksi UKM, dengan delegasi 6 orang per-fraksi. Jumlah panitia MAM sebanyak 30 orang, dan 20 di antaranya menghadiri MAM secara luring, 10 lainnya menghadiri secara daring.

Meski dilaksanakan secara daring, tetapi sampai saat ini BLM masih mengupayakan perijinan delegasi fakultas secara luring kepada lembaga, minimalnya satu orang per-fraksi ketika penandatangan hasil keputusan sidang MAM 2020.

“Kita (BLM) masih mengusahakan untuk mendatangkan perwakilan (secara luring). Cuma, kita masih berkomunikasi lebih lanjut kepada pihak rektorat,” jelas Firman.

Firman juga menuturkan, kendala dari MAM daring adalah sulitnya pengawasan terhadap fraksi dan pengawasan terhadap pengurus BEM. Jumlah panitia yang terbatas juga dapat menjadi kendala MAM.

“Lebih susahnya itu mengontrol fraksi sama nanti pas pengurus BEM-nya LPJ. Jumlah panitia juga terbatas, jadi memang agak memberatkan,” kata Firman.

 “Semoga tidak terlalu lama, tidak terlalu molor juga, karena emang sekarang kan kepengurusan udah hampir akan habis SK-nya. Semoga tidak terlalu lama aja, semoga lancar sampai nanti selesai.” Tutup Firman.

Reporter: Syahda Ulum, Anisa TW

Penulis: Eva

Penyunting: Rini Trisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *