PBN 2023 Dilangsungkan Sebelum UAS Semester Ganjil

Sumber Foto DedehGemercik Media

Gemercik News – Universitas Siliwangi (30/11). Pendidikan Bela Negara (PBN) Universitas Siliwangi (Unsil) Tahun Akademik 2023/2024 telah berlangsung dari 27 November sampai 1 Desember 2023 di Asrama Militer Brigif 13/Galuh Rahayu, Jln. Siliwangi No. 109, Tawang, Kota Tasikmalaya. Pendidikan Bela Negara (PBN) Unsil 2023 ini dilaksanakan sebelum mahasiswa melaksanakan ujian akhir semester ganjil.

“(Karena) setelah UAS itu masuk masa kampanye, itu masalahnya. Saya sudah minta waktu itu, minggu kedua bulan Desember, ternyata sudah di-booking oleh perguruan tinggi dari Cirebon. Mereka ngasih waktu kosong cuman akhir November ini,” ujar Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unsil, Dr. Asep Suryana Abdurrahmat, S. Pd., M. Kes. 

“Kalosaya tidak laksanakan di Desember, bahaya, berarti tahun depan akan ada dua kali PBN,kangakmungkin. Jadi mau tidak mau, saya harus menyelesaikan di sebelum pertengahan Desember,” sambung Asep.

Salah satu mahasiswa baru peserta PBN tahun ini, Irfan Fauzi dari jurusan Geografi menyebutkan, sebelum melaksanakan UAS, mahasiswa seharusnya mempersiapkan diri menghadapi UAS. 

“Sebelum UAS, kan harusnya refresh terlebih dahulu, meluangkan waktu gitu. Tapi ini dipakai untuk PBN, tapi tidak jadi masalah, supaya nanti sesudah UAS bisa langsung refreshing atau berlibur”. 

Dr. Asep Suryana Abdurrahmat mengungkapkan, PBN tahun ini diikuti oleh sekitar 4.200 peserta yang dilaksanakan di Brigif 13/Galuh Rahayu. Sebelumnya, telah direncanakan PBN 2023 ini akan dilaksanakan di kampus 2, tetapi tidak direalisasikan karena pembangunan yang belum selesai sehingga ditakutkan dapat membahayakan peserta PBN.  

Dalam hal ini, Brigif 13/Galuh Rahayu bertindak sebagai penyelenggara bersama dengan instansi lain, yaitu Wingdik 600/Kal, Kodim 0612/TSM, Lanud Wiriadinata, dan Polres Tasikmalaya Kota.

Materi yang diberikan selama PBN 2023 di antaranya adalah pengetahuan tentang penyimpangan seksual, bahaya narkoba, sejarah Siliwangi, bahaya teroris/radikalisme, wawasan kebangsaan, dan bela negara. Tidak hanya teori, mahasiswa juga diajarkan tentang praktik kepemimpinan melalui kegiatan Peraturan Baris Berbaris (PBB), survival dan fun game

“Dengan melaksanakan PBN ini, kita berharap mahasiswa Unsil itu punya wawasan kebangsaan yang lebihlah dari mahasiswa yang lainnya. Segala macam dinamika yang terjadi di masyarakat,dengan pendidikan wawasan kebangsaan, mahasiswa paham sebagai mahasiswa bisa ikut kontribusi dalam menjaga keutuhan NKRI, menjaga kesinambungan pembangunan,” jelas Dr. Asep Suryana Abdurrahmat terkait tujuan dari pelaksanaan PBN untuk setiap mahasiswa Universitas Siliwangi.

Reporter: Andini Primadani Putri dan Elsa 

Penulis: Hesti Cahyani

Penyunting: Sahla Sania H.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *