Peringati Hari Besar Islam, BEM FAI dan PHMA Gelar Kajian Kolaboratif

Maulid

Gemercik News-Universitas Siliwangi (29/9). Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam  (BEM FAI) Universitas Siliwangi (Unsil) telah berkolaborasi dengan Pengurus Harian Masjid Al-Muhajirin (PHMA) dalam rangka melaksanakan kegiatan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) pada Kamis (28/09) di Masjid Al-Muhajirin.

“Karena kebetulan hari ini juga hari Kamis dan PHMA sendiri mempunyai kajian pekan rutin yang diberi nama Kajian Islam Kamis atau Kismis. Maka, kami menyambut ajakan kolaborasi dari BEM FAI untuk memperingati hari besar Islam ini, khususnya dalam rangka memperingati maulid Nabi,” ucap Akmal Taufiq sebagai Ketua PHMA.

Hisam Farid sebagai Ketua Pelaksana PHBI menuturkan bahwa PHBI ini rutin diadakan setiap tahunnya. Hanya saja, biasanya bertempat di FAI, sedangkan tahun ini berkesempatan diselenggarakan di Masjid Al-Muhajirin.

“Target utama dari kegiatan PHBI ini sebetulnya untuk mahasiswa FAI itu sendiri, di mana  karena basic-nya FAI merupakan satu-satunya fakultas di Unsil yang membawa nama agama gitu. Saya kira ini perlu ditingkatkan lagi dalam segi kajian-kajian keislamannya. Namun, kami juga mempersilakan apabila ada dari luar FAI yang ingin bergabung,” ungkap Hisam.

Hisam mengungkapkan, ada dua penceramah pada PHBI kali ini, yang pertama dari dosen FAI yaitu Bapak Dr. KH. Acep Zoni Saeful Mubarok., M.Ag. dan Ustadzah Rida Maulida Noor, yang merupakan pemenang top enam AKSI Indosiar 2023. Dalam rangkaian acara PHBI ini, selain di dalamnya terdapat ceramah dari mubalig dan mubaligoh, juga terdapat agenda mahalul qiyam, sebagai ungkapan makna pujian kepada Rasulullah saw.

Hisam juga menuturkan bahwa alasan mengambil tema “Meneladani Akhlak Rasulullah SAW untuk Menumbuhkan Karakter Generasi Muda Islami” ini, sebagai ajakan kepada generasi muda agar selalu meneladani akhlak Rasulullah sehingga kemajuan teknologi bisa beriringan dengan akhlak yang terpuji.

“Yang kita lihat zaman sekarang adalah teknologi mendekat, tetapi akhlak menjauh. Maka, harapan dari PHBI ini yakni bisa mengimplementasikan hasil ceramah ke kehidupan sehari-hari. Walaupun itu memang sulit, tetapi kita bertahap sedikit-sedikit. Serta harapan ke depannya semoga kegiatan PHBI tidak hanya dilakukan oleh FAI saja, tetapi oleh satu universitas,” pungkas Hisam.

Akmal juga menjelaskan bahwa dengan adanya kegiatan PHBI ini, tentunya kita menjadi semakin mengenal dan mengetahui lebih dalam tentang bagaimana perjalanan Rasulullah untuk umatnya.  Sehingga, bisa menjadi recharge untuk bisa lebih semangat dalam mencintai Rasul dengan berbagai cara yang sudah ditentukan.

Reporter: Devi Tirtasari dan Rima Rahayu

Penulis: Rima Rahayu

Penyunting: Putri Nurhasna Irani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *