Sempat Vakum Saat Pandemi, Sisingaan Faperta Kembali Meriahkan Pangjajap Wisudawan

Pangjajap Faperta 2023

Gemercik News-Universitas Siliwangi (24/9). Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Siliwangi (Unsil) kembali menghadirkan sisingaan pada kegiatan pangjajap di acara Wisuda Unsil Periode I Tahun Akademik 2023/2024 yang diselenggarakan pada Sabtu (23/09).

Anggi Efendi sebagai Ketua Pelaksana Pangjajap Faperta Periode September 2023, menuturkan bahwa sisingaan di acara pangjajap sempat terhenti sejak adanya pandemi Covid-19 dan saat ini berusaha untuk dikembalikan secara bertahap.

“Sekarang periode September alhamdulillah terlaksana ada sisingaan, walaupun tidak sepenuhnya sisingaan terlaksana kayak budaya yang dulu,” tutur Anggi.

Kepala Departemen Minat dan Bakat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Faperta, Wafi Akhmad Musyaffa, menyampaikan bahwa diadakannya sisingaan pada wisuda periode ini merupakan awal untuk mengembalikan salah satu ikonik Fakultas Pertanian di setiap acara wisuda Unsil.

“Ini menjadi salah satu gertakan awal untuk membangkitkan kembali budaya Fakultas Pertanian,” ujar Wafi.

Selain sisingaan, Anggi menjelaskan, pada pangjajap Faperta periode ini terdapat penampilan pencak silat dan tari.

“Yang pertama dibuka dengan pencak silat, yang kedua ada sisingaan yang dinaiki oleh para (ketua) Ormawa dan wisudawan, lalu ada tari, yaitu full semuanya dari mahasiswa pertanian,” jelas Anggi.

Ketua Umum BEM Faperta, Syahrul Hidayat menerangkan bahwa nilai filosofis dari kegiatan pangjajap adalah sebagai bentuk hubungan timbal balik antara kakak dan adik angkatan.

“Ketika hadirnya mahasiswa baru, dijemput oleh kakak-kakaknya dan ketika sekarang kakak-kakaknya sudah beres melaksanakan kuliah dan sudah dilantik menjadi sarjana, kita selaku adik-adik, mengantarkan kakak-kakak juga,” terang Syahrul.

Syahrul berharap kegiatan pangjajap ini terus dilestarikan karena selain nilai filosofis yang sebelumnya disebutkan, menurut Syahrul adanya pangjajap dapat mengeratkan tali silaturahmi antar angkatan.

Kemudian, Wafi Akhmad Musyaffa yang memegang program kerja acara pangjajap, mengharapkan adanya progres atau peningkatan di setiap kegiatan pangjajap untuk wisuda periode selanjutnya.

“Ini sebetulnya saya bisa menyebutkan hanya 10% dari emang yang sebenarnya. Yang diharapkan dari setiap periode ada peningkatan, tiap periodenya ada progres, hingga nantinya kembali lagi budaya yang sering kita lakukan,” tutup Wafi.

Reporter: Devi Tirtasari, Putri Nurhasna Irani, Diana Puspitasari

Penulis: Devi Tirtasari

Penyunting: Putri Nurhasna Irani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *