Tingginya Jiwa Perubahan Menjadi Kunci Indonesia Emas 2045

Sumber Foto JohnGemercik Media 2 1

Pada  tahun 2045 mendatang, Indonesia genap berusia 100 tahun atau satu abad. Artinya, pada usia 100 tahun Indonesia memiliki target untuk menjadi negara yang maju, modern, berdaulat, berkelanjutan, dan  setara dengan negara-negara maju adidaya di dunia. Demi tercapainya target ini, pemerintah meluncurkan rancangan akhir, yaitu Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 sebagai acuan dan arahan bagi pembangunan untuk mewujudkan Indonesia emas serta generasi emas dengan semua hambatan dan tatanan global. Dalam visi sasarannya, RJPN mempunyai empat sasaran visi yang akan mewujudkan target Indonesia emas 2045, yaitu:

  1. Pendapatan per-kapita setara dengan negara maju.
  2. Kemiskinan menuju 0% dan ketimpangan berkurang.
  3. Kepemimpinan dan pengaruh dunia internasional meningkat.
  4. Daya saing sumber daya manusia meningkat.

Presiden Joko Widodo juga mengatakan bahwa untuk mencapai Indonesia emas 2045, dibutuhkan eksekusi cerdas dan kepemimpinan cerdas, yang didorong oleh kepemimpinan yang kuat, berani, pandai mencari solusi, dan punya nyali. Jika Indonesia bisa mencapai keadaan Indonesia emas pada 2045, maka dapat dipastikan banyak perubahan yang signifikan, seperti rendahnya kemiskinan dan ketimpangan sosial, pendidikan yang layak, pembangunan yang merata, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang tinggi dan tata kelola pemerintahan yang bebas korupsi. Namun, untuk mencapai visi Indonesia emas pun perlu diikuti oleh arah pembangunan Indonesia yang jelas, seperti penurunan tingkat kemiskinan, pendidikan yang berkualitas, peningkatan ilmu teknologi dan pembangunan, serta masih banyak lagi. Lalu, muncul pertanyaan apakah generasi Indonesia mampu untuk mencapai kualifikasi sebuah generasi emas di 2045?

Menengok dari keadaan ekonomi Indonesia saat ini, Indonesia masih terjerat oleh middle income trap, maka diperlukannya kebijakan dan visi khusus untuk mewujudkan sasaran visi pada tahun 2045, Indonesia harus bisa lepas dari status jebakan middle income trap. Lalu, melansir dari Badan Pusat Statistik (BPS), penduduk miskin pada Maret 2023 tercatat sebesar 9.36% dengan jumlah sebesar 25,90 juta orang. Maka dari itu, demi mewujudkan sasaran visi kemiskinan 0% RPJPN membuat sebuah agenda pembangunan dengan meningkatkan produktivitas dalam aspek ekonomi, contohnya dibuka lapangan pekerjaan di berbagai sektor untuk menutup tingkat pengangguran yang tinggi. Lalu, bagi para pedagang atau pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pemerintah bisa memberikan bantuan modal agar usahanya tetap berjalan demi memutus rantai kemiskinan. Hal ini pun bisa terwujud jikalau pemerintah dan masyarakat sama-sama berkomitmen untuk mengembangkan produktivitas dan secara perlahan tingkat kemiskinan akan mencapai 0% di tahun 2045.

Tidak hanya dalam aspek ekonomi, pengembangan sumber daya alam pun menjadi salah satu aspek paling penting dalam mewujudkan Indonesia emas 2045. Pemerintah perlu meningkatkan minat masyarakat untuk bersekolah dan menggapai pendidikan yang layak demi pengembangan SDM yang lebih baik, tangguh, dan kreatif, karena melansir dari BPS tingkat pendidikan perguruan tinggi proposinya hanya sebesar 10,15% pada Maret 2023 dan persentase tidak tamat SD atau belum sekolah masih cukup tinggi, yaitu masing-masing sebesar 9,01% dan 3,25%. Maka dari itu, pemerintah perlu mengingatkan masyarakat tentang pentingnya pendidikan demi menciptakan kehidupan yang sejahtera dan menciptakan visi daya saing SDM yang meningkat. Diketahui pula pada tahun 2045 jumlah penduduk Indonesia diperkirakan akan mencapai 324 juta jiwa dan terbesar keenam di dunia, dengan tingkat demografi yang besar dan 70% populasi manusianya dalam usia produktif, yaitu 15-64 tahun yang jika dikembangkan dengan baik potensi dan sumber daya manusianya, maka Indonesia emas 2045 bisa saja tercapai. Dalam upayanya pemerintah juga dapat meningkatkan kualitas dan fasilitas pendidikan dengan menaikan persentase dana pendidikan dari APBN menjadi 20% demi majunya tingkat kualitas pendidikan Indonesia, dan pemerintah perlu lebih memprioritaskan generasi muda yang terhalang ekonomi untuk mendapatkan beasiswa yang layak.

Selanjutnya, ketimpangan pembangunan dan tidak meratanya ilmu teknologi informasi pun menjadi salah satu tantangan yang perlu diselesaikan demi mewujudkan pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan, maka pemerintah perlu lebih adil dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia terutama di daerah-daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) karena pembangunan yang sering kali bersifat jawa sentris mengakibatkan banyak wilayah yang tertinggal. Maka dari itu, perlunya pemerataan pembangunan dan penyebarluasan ilmu teknologi bagi seluruh wilayah dan warga negara Indonesia. Karena sejatinya, dengan meratanya pembangunan wilayah dan teknologi informasi, maka kualitas SDM di wilayah-wilayah tersebut pun akan ikut meningkat dan akan berdampak pada proses menuju Indonesia emas 2045.

Tata Kelola pemerintahan yang baik pun menjadi salah satu faktor yang penting untuk menuju Indonesia emas 2045. Dimulai dari peningkatan kualitas para birokrasi dan menekan angka korupsi harus menjadi prioritas utama, karena dengan tata kelola pemerintahan yang baik maka nantinya kebijakan dan peraturan yang dikeluarkan pun akan menguntukan negara dan warga negaranya. Penekanan angka korupsi pejabat negara pun perlu diperhatikan untuk mengembalikan kepercayaan publik kepada para pejabat negara. Dengan bersihnya negara akan korupsi dan menghasilkan para birokrasi yang berkualitas, maka akan menciptakan reformasi struktural untuk mencapai Indonesia emas.

Dengan menghadapi tantangan dan hambatan yang ada mungkin wacana menuju Indonesia emas 2045 akan benar-benar terjadi, jika pemerintah dan warga negara Indonesia sama-sama berkomitmen dan berupaya untuk mencapai target tersebut. Dimulai dari permasalahan ekonomi, kemiskinan, ketimpangan pembangunan, sumber daya manusia, pendidikan, dan juga tata kelola pemerintah, semua itu merupakan bentuk tantangan dan hambatan yang perlu diatasi, agar mencapai satu target yang sama, yaitu Indonesia emas dan turut menciptakan generasi emas Indonesia. Pemerintah meluncurkan RPJPN sudah merupakan awal langkah yang bagus, selanjutnya dilihat dari bagaimana rencana itu akan dijalanan, kebijakan apa saja yang akan mendukung rencana tersebut, dan juga tentu saja hubungan antara pemerintah dan warga negara Indonesia sendiri perlu dikembangkan ke arah yang lebih baik agar berjalannya rencana sesuai dengan yang direncanakan. Dengan itu pun Indonesia emas 2045 akan terwujud. Selain itu, pula perlu kuatnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk menstabilitaskan rencana-rencana sasaran visi Indonesia emas ini, karena pada hakikatnya Indonesia menganut desentralisasi, maka pentingnya koordinasi antara pusat dan daerah demi meratanya seluruh rencana di kota pusat maupun daerah-daerah terpencil sekali pun.

Secara pribadi, target Indonesia emas 2045 merupakan sebuah wacana yang sangat besar dan perlu banyak upaya dan pengorbanan yang dilakukan. Mungkin dengan rencana-rencana yang dibuat untuk menghadapi rintangan tersebut sudah cukup terbilang tertata dan struktural, tetapi balik lagi pada kondisi pemerintah dan masyarakat Indonesia saat ini. Sebuah rancangan sasaran visi yang dibuat pemerintah pun akan menjadi sia-sia ketika tidak diimplementasikan dengan baik, teratur, dan struktural, perlu banyak pertimbangan langkah-langkah apa saja yang sebaiknya diambil dan dilakukan terlebih dahulu sesuai dengan kemampuan pemerintah dan masyarakat Indonesia sendiri. Perlunya komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat demi mencapai langkah-langkah sasaran visi yang sudah direncanakan. Lalu, perlunya ditanamkan jiwa perubahan pada generasi-generasi muda, pemerataan sektor dalam berbagai bidang, dan perlunya perubahan yang lebih baik dalam tatanan pemerintahan yang menurut saya pribadi akan memakan waktu lebih dari 20 tahun, karena saat ini Indonesia masih cukup jauh untuk mencapai sebuah keadaan negara maju. Namun, keadaan ini pun kembali lagi pada Indonesia sendiri, jika mereka dapat menimbulkan dan membuat sebuah perubahan yang besar, seperti sasaran visi yang dipaparkan secara baik, maka dengan perlahan perubahan Indonesia menuju negara maju dan berdaulat akan tercapai menjadi Indonesia emas 2045.

Penulis: Dista Chandra Kirana

Penyunting: Hafsha Fathiya Muthmainnah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *