Gemercik News-Tasikmalaya (28/03). Seruan penghentian aktivitas sementara di satuan pendidikan dan perguruan tinggi oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, akibat merebaknya wabah virus Corona ini diperpanjang. Pelajar hingga mahasiswa diimbau untuk tetap menjalankan kegiatan belajar mengajar di rumah demi antisipasi penularan Corona yang lebih masif.

Dengan adanya surat edaran tersebut, Universitas Siliwangi menghentikan kegiatan di area kampus. Imbas dari penghentian sementara ini salah satunya adalah kegiatan organisasi mahasiswa yang terganggu. Seperti yang dirasakan oleh ketua BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Unsil yakni Jaka Pria Purnama, yang mengalami kendala akibat penghentian aktivitas sementara.

“Program kerja yang telah tertera di matriks itu berubah, karena memang kondisi yang tidak disangka-sangka. Kendalanya hanya di prokerdan kita harus mencari cara buat plan B, juga buat inovasi proker tetep jalan dengan kondisi yang seperti ini sama. Dengan catatan tidak membuat kerumunan banyak,” jawab Jaka saat diwawancarai via whatsapp.

Berbeda halnya dengan ketua BLM (Badan Legislatif Mahasiswa) Unsil, Wildan Alwan Fahrul Rozy, yang masih belum menemukan solusi alternatif agar program kerja seperti persidangan, pengawasan, evaluasi hingga agenda beberapa komisi dari BLM sendiri bisa terlaksana. Hal ini dikarenakan untuk agenda sidang harus ada beberapa syarat yang harus terpenuhi.

Menanggapi kebijakan pemerintah yakni social distancing atau #dirumahaja, menurut Jaka harus ada langkah konkret dari pemerintah sendiri dalam mengambil keputusan atau kebijakan, salah satunya menindak tegas orang yang masih berkeliaran. Selain itu, mengenai kebijakan kampus yang memberlakukan kegiatan pembelajaran melalu sistemi daring (dalam jaringan),  Jaka berpesan agar lebih diperhatikan lagi. Menurutnya, kuliah daring itu bukan hanya sekadar tugas, tetapi sebagaimana dosen menjelaskan materi seperti saat berada di kelas.

Mengenai hal ini, Wildan berharap agar masalah virus ini bisa segera selesai, sehingga target BLM Unsil 2020 bisa tercapai dan agenda Ormawa lainnya berjalan lancar. Sama halnya dengan Wildan,  Jaka pun berharap agar pandemi virus Corona dapat segera terselesaikan.

“Untuk pandemi ini segera berakhir dan kita bisa sama-sama bersinergi untuk mengakhiri pandemi dari (virus) corona ini. (Hal ini bisa dilakukan) dengan cara dan langkah dari masing-masing golongan atau organisasi yang memang tujuannya sama, (yaitu) untuk mencari kebermanfaatan. Semoga di bulan Ramadan nanti, (pandemi ini) udah beres,” tutup Jaka.

Reporter: Sylvia

Penulis: Anisa T. W.

Penyunting: Ghina